10 Tokoh Cendekiawan Muslim
Ilmu tafsir adalah ilmu yang merevisi al-Qur’an sesuai dengan maknanya cendekiawan islam dibidang ilmu tafsir juga melalui ilmu tafsir. Di harapkan kandungan al-Qur’an yang merupakan wahyu dari Allah dapat selaras dengan pemahaman manusia yang ahli di bidangnya.
Cendekiawan islam di bidang tafsir adalah sebagai berikut:
1. Ibnu Atiyah
Salah satu ulama besar dan terkenal di bidang tafsir adalah Ibnu Athiyah al Andalusy yang wafat pada tahun 1146. Nama lengkapnya adalah Abu Muhammad ‘Abd al-Haqq bin Galib bin ‘Abdurrahman bin Ghalib bin ‘Abd al-Rauf bin Tamam bin ‘Abd Allah bin Tamam bin Athiyyah bin Khalid bin Athiyyah al-Muharibi al-Dakhil.
Ibnu Athiyah yang lahir di Spanyol ini hidup dan di besarkan dalam lingkungan keluarga yang sangat religius. Sebagai seorang anak, ia di ajarkan untuk menikmati belajar tentang berbagai ilmu. Alhasil, ia pun banyak belajar dari berbagai ulama.
Baca Juga: Terbentuknya Sejarah Pendidikan di Indonesia
Ibnu Athiyah juga mengunjungi berbagai daerah hanya untuk mempelajari berbagai ilmu seperti fiqih, hadits dan tafsir. Seiring berjalannya waktu, Ibnu Athiyah menjadi salah satu ulama Islam terkemuka di bidang tafsir. Karyanya yang paling populer di bidang Tafsir adalah Tafsir Al-Muharrar Al-Wajiz fi Tafsir Al-Kitab Al-Aziz yang merupakan salah satu karya referensi untuk kajian Tafsir.
2. Ath-Thabari
Ibnu Jarir ath-Thabari adalah seorang tokoh Tafsir dari Persia (Iran modern) yang sering di sebut sebagai bapak Tafsir.
Lahir pada tahun 839, seorang tokoh bernama lengkap Abu Ja’far Muhammad ibn Jarir ibn Yazid ibn Katsir ibn Ghalib al-Amali ath-Thabari, belajar secara ekstensif di kota Ray, Baghdad, Syria dan Mesir.
Baca Juga: Pendidikan Orang Dewasa
Ath-Thabari dikenal sebagai anak cerdas yang telah mampu menghafal Al-Qur’an dan menulis Hadits sejak masa mudanya. Karya tafsir Ath-Tabari yang paling terkenal adalah Jami’ al-Bayan fi Ta’wil Al-Qur’an
atau Tafsir al-Tabari yang dijadikan acuan bagi para pemikir dan mahasiswa muslim di kemudian hari seperti Ibnu Katsir Al-Baghawi dan as – Suyuthi.
3. Ibnu Abbas
Cendekiawan Muslim yang terkenal di bidang tafsir pada masa Dinasti Umayyah adalah Ibnu Abbas. Ibnu Abbas, yang bernama lengkap Abdullah bin Abbas bin Abdul Muthalib bin Hashim bin Abdul Manaf Al-Quraish, lahir di Mekah pada tahun 619.
Ia di anggap ahli dalam bidang tafsir sehingga banyak ahli tafsir yang berpegang pada tafsirnya. Selain di kenal sebagai ahli tafsir Ibnu Abbas juga seorang perawi atau orang yang meriwayatkan hadits. Salah satu tafsir karya Ibnu Abbas adalahTafsir Ibnu Abbas tafsir tertua di dunia.
4. Muqatil bin Sulaiman
Muqatil bin Sulaiman adalah salah satu ahli Islam di bidang tafsir pada masa kejayaan Islam, tepat pada awal pemerintahan Abbasiyah, ia di kenal sebagai seorang komentator besar di kalangan Muslim Sunni dengan karyanya yang terkenal berjudul Tafsir Muqatil bin Sulaiman.
Baca Juga: Apa yang di maksud pendidikan
5. Ibnu Katsir
Bersama Ath-Tabari, Muqatil bin Sulaiman dan Ibnu Athiyyah adalah tokoh cendekiawan islam dibidang ilmu tafsir, Ibnu Katsir yang di kenal dengan Tafsir Ibnu Katsir, adalah seorang sarjana Muslim di bidang tafsir pada masa da’ula Abbasiyah, yang menjadi bahan referensi di dunia Islam hingga saat ini hari ini. Setiap ayat di kelompokkan menurut urutan atau apapun yang di anggap berhubungan dan berdasarkan hadits Nabi Muhammad.
6. Ibnu Ishaq
Ibnu Ishaq atau Muhammad bin Ishaq bin Yasar lahir di Madinah sekitar tahun 704. Ia pernah hijrah ke Iskandariyah, Mesir di mana ia meriwayatkan banyak hadits. Setelah itu Ibnu Ishaq melanjutkan perjalanannya ke Kuffah, Al-Jazirah, Ray, Hirah, hingga Baghdad Pada Bagdad ia menjadi salah satu komentator yang mengumpulkan dan mencatat sejumlah ekspedisi Sirat Rasulullah.
Baca Juga: 5 Bahasa Aneh di Dunia
7. Al-Qurthubi
Imam Al-Qurthubi atau Qurtubi adalah seorang ahli hadits dan mufassir atau penafsir Al-Qur’an dari Andalusia, Spanyol sebagai salah satu komentator terkenal dari Andalusia, karyanya berjudul Al-Jami ‘li Ahkam atau Tafsir Al-Qurtubhi. Terdiri dari 20 jilid, ini adalah salah satu buku tafsir terbesar dan paling bersejarah di dunia Islam.
8. Al-Khawarizmi
Al-Khawarizmi atau yang mempunyai nama asli Muhammad Ibn Musa al-Khawarizmi di kenal sebagai Bapak Aljabar Dunia. Ia menciptakan pemakaian secans dan tangens dalam trigonometri dan astronomi. Selain itu, Al-Khawarizmi juga menciptakan sistem penomoran yang sangat penting hingga di gunakan pada zaman sekarang.
Baca Juga: 5 Bahasa Aneh di Dunia
9. Imam Al Ghazali
Imam Al Ghazali adalah seorang cendekiawan Muslim terkemuka di bidang filsafat dan tasawuf. Semasa hidupnya, tokoh yang sering di sebut sebagai Algazel ini sangat aktif sebagai penulis. Diantaranya adalah Arba’in Fi Ushuliddin, Al Iqtishad Fil I’tiqad, Ma’ariful Aqliyah dan lain-lain.
10. Ibnu al-Nafis
Ibn al-Nafis lahir pada tahun 1213 M di Damaskus, Syria. Dia di anggap sebagai orang pertama yang secara akurat menggambarkan sirkulasi darah dalam tubuh manusia.
Nah itu lah 10 tokoh cendekiawan islam dibidang ilmu tafsir eitssss, Aku mau kasih tahu juga loh guys kalau mendengarkan musik sambil belajar dapat meningkatkan mood dan di kaitkan dengan peningkatan kemampuan fungsi kognitif otak, terutama memori loh berikut lirik lagu joji “Glimpse Of Us” yang sedang viral.