GBNSCHOOL – Islandia adalah sebuah negara yang terletak di sebelah utara Eropa. Negara ini memiliki kepadatan penduduk yang termasuk terendah di Eropa. Meski tingkat penduduknya rendah, Islandia kaya akan budaya, termasuk dalam hal kuliner. Melansir Guide to Iceland, kuliner khas Islandia dicirikan dengan bahan utamanya yang didominasi daging domba, produk susu, dan seafood lokal.
Daftar Makanan Kuliner Khas Islandia Yang Sangat Lezat :
Hangikjot
Hangikjot adalah hidangan khas Islandia yang terbuat dari daging domba atau kuda yang diasap. Cara mengolahnya adalah dengan mengasinkan kaki domba terlebih dahulu (dry-salting). Lalu, daging tersebut digantung di langit-langit rumah pengasapan selama kurang lebih 2-3 minggu.
Hangikjot dapat diiris tipis untuk menjadi topping sandwich di atas flatkaka (roti pipih khas Islandia). Bisa juga dipotong langsung dari bagian tulangnya untuk dinikmati bersama kentang, kacang polong, dan white sauce. Di negara asalnya, hidangan satu ini umumnya disajikan di waktu-waktu perayaan, khususnya Natal.
Hot Dog Islandia
Tidak hanya di Amerika Serikat saja, fast food satu ini juga ternyata terkenal di Islandia, lho. Masyarakat Islandia biasa menyebut hot dog sebagai pylsa. Berbeda dengan hot dog pada umumnya yang menggunakan daging sapi atau babi sebagai bahan utamanya, pylsa justru menggunakan daging domba. Selain itu, bahan pelengkapnya juga cukup unik, seperti mustard cokelat dan remoulade (saus yang terbuat dari mayones, kaper, mustard, serta herba).
Rugbraud
Rugbraud adalah roti gandum hitam khas Islandia yang sangat populer di negaranya. Roti ini memiki warna yang gelap, tekstur yang padat, dan rasa yang manis. Selain tepung gandum hitam, bahan-bahan yang digunakan untuk membuat rugbraud adalah tepung gandum, garam, pengembang kue, kefir, dan golden syrup.
Di Islandia, roti ini biasa disantap bersama bahan makanan lain, seperti daging domba asap atau acar ikan herring. Rasanya yang manis membuat roti ini cocok dipadukan dengan makanan bercita rasa hambar dan asam.
Kjotsupa
Kjotsupa adalah sup tradisional Islandia yang berbahan dasar daging domba dan sayuran akar-akaran, seperti kentang dan wortel. Bahan-bahan lain yang juga digunakan untuk menambahkan cita rasa adalah bawang putih, daun salam, garam dan lada, serta thyme. Walaupun kelihatannya sederhana, hidangan ini tetap terasa lezat dan menghangatkan. Makanan ini memang cocok disantap di tengah cuaca Islandia yang dingin.
Vinarterta
Last but not least, ada vinarterta atau yang disebut juga sebagai randalin. Vinarterta adalah sejenis kue lapis yang terdiri dari lapisan shortbread dengan kapulaga dan isian prune (buah plum kering). Di Islandia, vĂnarterta umumnya disajikan di hari-hari tertentu, seperti saat musim libur Natal. Seiring berjalannya waktu, dessert satu ini pun turut berevolusi. Versi modern dari vinarterta tidak lagi menggunakan buah plum sebagai isiannya, tapi selai stroberi atau krim. Melansir tasteatlas, saat ini vinarterta lebih populer di kalangan masyarakat Islandia yang tinggal di Amerika Serikat dan Kanada daripada di negara asalnya.
Icelandic Fish
Islandia adalah negara ikan berkualitas tinggi. Anda tidak bisa mendapatkan ikan yang jauh lebih baik daripada di Islandia. Anda dapat mencoba semua jenis ikan untuk mendapatkan pengalaman makanan Islandia yang paling khas. Langoustine, cod, dan haddock adalah opsi yang paling umum. Ikan paling enak dinikmati dengan kentang dan roti gandum Islandia klasik dengan mentega.
Skyr
Skyr adalah produk susu berbudaya yang telah menjadi bagian dari masakan Islandia selama berabad-abad. Itu sama-sama dicintai hari ini seperti 100 tahun yang lalu. Beberapa mengklasifikasikan skyr sebagai keju, tetapi lebih dikenal sebagai yogurt kental. Anda dapat membeli rasa skyr yang berbeda di toko bahan makanan mana pun di Islandia.
Inilah daftar makanan kuliner khas Islandia yang memiliki rasa yang unik dan banyak disukai wisatawan ketika lagi berkunjung.